3 Kopi Termahal Dunia berasal dari Kotoran Hewan

[velista]

Kotoran hewan umumnya sering dijadikan pupuk sebagai penyubur tanaman. Namun, belakangan ini kotoran hewan diubah menjadi perantara rasa kelezatan minuman. Meski terlihat aneh dan menjijikan, minuman ini memiliki nilai jual yang tinggi.

Kelezatan rasa membuat minuman ini banyak diburu. Bahkan, untuk mengobati rasa penasaran dan kecintaan pada minuman aneh ini, tak sedikit orang yang rela mengeluarkan kocek lebih.

Kopi luwak
Di ranah kuliner nama kopi luwak bukanlah pendatang baru. Kopi hasil pencernaan hewan luak ini juga populer di luar negeri. Kelezatan rasa kopi luwak terletak pada biji kopi yang dimakan oleh hewan luak. Saat pemilihan biji, luwak hanya akan memilih biji kopi yang matang dengan kualitas terbaik. Selanjutnya, kotoran luwak yang keluar bersama biji kopi dibersihkan, kemudian diolah menjadi kopi. Proses yang panjang dan sulit membuat harga jual kopi luwak tinggi.

Kopi gading hitam
Untuk memperoleh satu kilogram kopi ini, Anda harus merogoh kocek sebesar 1.100 dollar atau Rp10,5 juta. Artinya, secangkir kopi ini dihargai Rp480 ribu. Kopi gading adalah kopi yang terbuat dari kotoran gajah. Protein yang lebih sedikit membuat kopi tak terasa pahit. Hal ini dikarenakan gajah memiliki enzim yang memecah protein saat proses pencernaan. Untuk menikmatinya, Anda harus berkunjung ke Maladewa dan Thailand.

Kopi Terra Nera
Ini adalah kopi terkenal asal London yang baru dijual di Harrods Departement store. Terra Nera namanya. Kopi hitam itu didatangkan langsung dari Andes Peru. Yang membuat minuman ini istimewa adalah biji kopi diproduksi melalui kotoran kucing musang. Kelezatannya menjadi barometer harga, kopi Terra nera dijual dengan harga $225-$11.000.

vivanews