IHSG Semakin Terpuruk di Bawah 4.300

shema Thu Dec 20, 2012 8:48 pm

Indeks Asia terpantau bergerak menguat, bahkan indeks Nikkei menembus level 10.000. Tapi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) malah semakin terpuruk ke bawah level 4.300.

Padahal, Trimegah Securities menjelaskan, IHSG tengah diliputi sentimen positif akan adanya harapan kesepakatan Fiscal Cliff. Menurutnya, IHSG bergerak dalam rentang 4.236-4.366.

IHSG, pada akhir sesi I perdagangan Rabu (19/12/2012) melemah 21,15 poin atau 0,49 persen menjadi 4.280,29. LQ45 turun 2,8 poin atau 0,38 persen menjadi 732,9.

Semua sektor pendukung indeks saham terpantau kompak melemah. Sektor tambang turun 16,1 poin atau 0,85 persen, sektor konsumsi turun 12,1 poin atau 0,76 persen dan sektor manufaktur turun 6,3 poin atau 0,55 persen.

Indeks Asia lainnya terpantau bergerak menguat. Hang Seng naik 154,27 poin atau 0,69 persen ke 22.649, Nikkei naik 172,09 poin atau 1,73 persen kke 10.092,88, dan Straits Times naik 1,6 poin atau 0,05 persen ke 3.158,2.

Nilai transaksi tercatat sebesar Rp2,68 triliun dengan volume 2,99 miliar lembar saham. Sebanyak 57 saham bergerak menguat, 191 saham melemah, dan 93 saham stagnan.

Saham-saham yang bergerak melemah (top losers) antara lain PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) turun Rp450 ke Rp41.050, PT Gudang Garam Tbk (GRM) turun Rp200 ke Rp59.750, dan PT Atlas Resources Tbk (ARII) turun Rp200 ke Rp1.200.

Sementara saham-saham yang bergerak menguat (top gainers) antara lain PT Tower Bersama Infrastrukture Tbk (TBIG) naik Rp250 ke Rp5.600, PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) naik Rp150 ke Rp18.200, dan PT Lion Metal Works Tbk (LION) naik Rp100 ke Rp10.600.

okezone