B-CORNERZ
Would you like to react to this message? Create an account in a few clicks or log in to continue.
Search
 
 

Display results as :
 


Rechercher Advanced Search

Miracle Multi Language
Latest topics
» Ketahui Cara Minum Kopi yang Benar
Desain Berbeda di Tiap Negara EmptyWed Sep 23, 2015 3:46 pm by miracle

» Rollaas Macadamian Nuts
Desain Berbeda di Tiap Negara EmptyTue Sep 15, 2015 4:09 pm by dstations

» Belanja di Mal Terbesar Manila
Desain Berbeda di Tiap Negara EmptySat Aug 29, 2015 6:56 pm by vertical

» Metro Resort Pratunam - Bangkok, Thailand
Desain Berbeda di Tiap Negara EmptyMon Aug 17, 2015 10:10 pm by vertical

» 10 Wisata Gratis di Tokyo
Desain Berbeda di Tiap Negara EmptyFri Jul 24, 2015 10:00 pm by vertical

» SIM CARD di Thailand
Desain Berbeda di Tiap Negara EmptyFri Jul 17, 2015 9:38 pm by vertical

» Berkah Bilih Danau Singkarak
Desain Berbeda di Tiap Negara EmptyMon Jun 15, 2015 9:01 pm by hestijunianatha

» 12 Tempat Wisata di Sekitar Jakarta
Desain Berbeda di Tiap Negara EmptyMon Jun 15, 2015 8:56 pm by hestijunianatha

» Benteng Terluas di Dunia Ada di Buton
Desain Berbeda di Tiap Negara EmptyMon Jun 15, 2015 8:52 pm by hestijunianatha

Miracle Mailing List

Enter your email address:

Toko Online
BEE LA VISTA TRAVEL

Desain Berbeda di Tiap Negara

Go down

Desain Berbeda di Tiap Negara Empty Desain Berbeda di Tiap Negara

Post  miracle Mon Feb 28, 2011 11:36 am

Desain Berbeda di Tiap Negara 47977309a5b60c87aecf9cde2846ff0c
MENJAJAKI pasar mancanegara sejak 2008, Alleira menyimpan perbedaan karakter tiap negara di mana mereka berekspansi. Selera masyarakat Malaysia dan Singapura cenderung berbeda terhadap pilihan desain busana batik.

Usia 3 tahun sejak lahir pada 2005 tentu tergolong luar biasa bagi Alleira batik untuk memutuskan mengembangkan sayap bisnis fesyen internasional. Alleira memulai debut perdananya pada 2008 di 39 Stamford Road, Singapura.

“Karena Singapura pusat perdagangan Asia, buying power-nya luar biasa, gerbang perdagangan dan mode, meski Hong Kong juga bagus. Itu alasan kita buka pertama kali di sana,” jelas Zakaria Hamzah, Operational Director Alleira pada kesempatan wawancara eksklusif di butik Alleira Gandaria City, Jakarta, baru-baru ini.

Menyusul kemudian Kuala Lumpur, Malaysia, dan Melbourne, Australia.

“Secara keseluruhan, pasar Kuala Lumpur bagus, tapi tidak sebanyak di Singapura. Kita malah menemukan banyak orang Kuala Lumpur yang belanja ke Singapura. Bisa dibilang, budaya belanja orang Kuala Lumpur lebih suka ke luar negaranya, baik yang pribumi (Melayur-red) atau Chinese,” tambahnya.

Sepanjang perjalanan, Alleira belajar membaca karakter konsumen tiap negara terhadap batik hingga akhirnya mampu memahami perbedaan masing-masing.

“Orang Malaysia suka yang colorful, terus modelnya juga lebih moslem wear, tapi yang modern dengan bahan sifon, silk, dan untuk pria pakai sutra ATBM. Potongan juga lebih santun, dan mereka tidak biasa pakai manset seperti muslimah Indonesia,” katanya.

“Kalau di sana, masih polos. Model A, misalnya dimodifikasi sebatas A+, B, dan C. Kalau kita kan bisa A sampai Z,” tukasnya.

Sementara konsumen Singapura, seperti dituturkan Zaka, menyukai basic color, seperti hitam, putih, dan off white. Corak batik pun tak bisa mendominasi rancangan (full batik), tapi hanya sedikit saja (touch of batik). Alhasil, Alleira memasarkan batik sesuai tren fesyen hanya sekira 30 persen, lainnya di-mix dengan selera fesyen konsumen Singapura.

Namun secara umum, pasar mancanegara tidak akan mempermasalahkan motif busana yang ia sukai.

“Kita enggak usah mempermasalahkan perang dingin, karena masyarakat sana juga tidak mempermasalahkan. Yang bermasalah hanya di pemerintah, kita awam doesn’t care. Mereka suka, ya beli. Terserah mau motif dari Indonesia atau dari mana. Yang penting kita tahu market, kita sesuaikan,” tandasnya.
miracle
miracle

Jumlah posting : 367
Join date : 2010-03-30

Back to top Go down

Back to top

- Similar topics

 
Permissions in this forum:
You cannot reply to topics in this forum