Search
Miracle Multi Language
Latest topics
Miracle Mailing List
Toko Online
BEE LA VISTA TRAVEL
Pangkas Lemak dengan Banyak serat
B-CORNERZ :: Health :: Fit and Fresh
Page 1 of 1
Pangkas Lemak dengan Banyak serat
LEMAK di perut sungguh mengganggu. Apalagi bagi para perempuan. Timbunan lemak di perut ini tentu saja bisa merusak penampilan. Tak hanya itu, lemak bisa menjadi pemicu munculnya berbagai penyakit kronis, seperti hipertensi, diabetes, hingga penyakit hati.
Berbagai cara bisa dilakukan untuk mengenyahkan gelambir ini. Salah satu cara yang paling sederhana adalah dengan mengonsumsi makanan berserat.
Para peneliti di Wake Forest Baptist Medical Center menemukan cara untuk menghilangkan lemak visceral pada perut, yakni dengan olahraga teratur dan makan lebih banyak serat larut dari sayur, buah-buahan, dan kacang-kacangan.
Lemak visceral berbeda dari lemak tubuh lainnya (lemak subkutan). Lemak visceral yang juga disebut lemak intraabdomen adalah lembaran lemak yang mengelilingi organ internal tubuh manusia yang ditunjukkan dalam ukuran ketebalannya.
Sementara lemak subkutan berada di sisi lain, adalah lemak tubuh yang berada dekat dengan permukaan kulit dan dianggap kurang berbahaya dan lebih mudah dihilangkan. Peneliti utama Wake Forest Baptist Medical Center, Dr Kristen Hairston mengungkapkan, lemak visceral juga dapat menimbulkan tekanan darah tinggi, diabetes, dan penyakit hati berlemak.
“Studi kami menemukan bahwa perubahan sederhana dapat memiliki dampak kesehatan yang besar,” katanya.
Hairston melakukan analisisnya pada 1.114 orang Amerika kulit hitam dan Hispanik karena populasi tersebut berada pada risiko tinggi untuk tingkat tinggi lemak visceral serta sering mengalami tekanan darah tinggi dan diabetes.
Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Obesity itu, meneliti apakah faktorfaktor gaya hidup tertentu, seperti diet dan kebiasaan olahraga, dikaitkan dengan perubahan lemak perut peserta selama lima tahun.
Melalui CT scan untuk mengukur subkutan dan lemak visceral, peneliti menemukan bahwa peningkatan konsumsi serat larut dikaitkan dengan penurunan lemak perut, tetapi tidak pada lemak subkutan.
Bahkan, untuk setiap kenaikan 10 gram serat larut yang dimakan per hari, lemak visceral berkurang sebesar 3,7 persen selama lima tahun. Selain itu, olahraga ringan secara teratur (30 menit olahraga berat dua sampai empat kali per minggu) mengakibatkan penurunan 7,4 persen selama periode waktu yang sama.
Seseorang perlu makan 10 gram serat larut setiap hari. Para peneliti mencatat, hal ini dapat dilakukan dengan mengonsumsi dua buah apel kecil, satu cangkir kacang hijau, dan satu setengah cangkir kacang pinto sehari.
Berbagai cara bisa dilakukan untuk mengenyahkan gelambir ini. Salah satu cara yang paling sederhana adalah dengan mengonsumsi makanan berserat.
Para peneliti di Wake Forest Baptist Medical Center menemukan cara untuk menghilangkan lemak visceral pada perut, yakni dengan olahraga teratur dan makan lebih banyak serat larut dari sayur, buah-buahan, dan kacang-kacangan.
Lemak visceral berbeda dari lemak tubuh lainnya (lemak subkutan). Lemak visceral yang juga disebut lemak intraabdomen adalah lembaran lemak yang mengelilingi organ internal tubuh manusia yang ditunjukkan dalam ukuran ketebalannya.
Sementara lemak subkutan berada di sisi lain, adalah lemak tubuh yang berada dekat dengan permukaan kulit dan dianggap kurang berbahaya dan lebih mudah dihilangkan. Peneliti utama Wake Forest Baptist Medical Center, Dr Kristen Hairston mengungkapkan, lemak visceral juga dapat menimbulkan tekanan darah tinggi, diabetes, dan penyakit hati berlemak.
“Studi kami menemukan bahwa perubahan sederhana dapat memiliki dampak kesehatan yang besar,” katanya.
Hairston melakukan analisisnya pada 1.114 orang Amerika kulit hitam dan Hispanik karena populasi tersebut berada pada risiko tinggi untuk tingkat tinggi lemak visceral serta sering mengalami tekanan darah tinggi dan diabetes.
Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Obesity itu, meneliti apakah faktorfaktor gaya hidup tertentu, seperti diet dan kebiasaan olahraga, dikaitkan dengan perubahan lemak perut peserta selama lima tahun.
Melalui CT scan untuk mengukur subkutan dan lemak visceral, peneliti menemukan bahwa peningkatan konsumsi serat larut dikaitkan dengan penurunan lemak perut, tetapi tidak pada lemak subkutan.
Bahkan, untuk setiap kenaikan 10 gram serat larut yang dimakan per hari, lemak visceral berkurang sebesar 3,7 persen selama lima tahun. Selain itu, olahraga ringan secara teratur (30 menit olahraga berat dua sampai empat kali per minggu) mengakibatkan penurunan 7,4 persen selama periode waktu yang sama.
Seseorang perlu makan 10 gram serat larut setiap hari. Para peneliti mencatat, hal ini dapat dilakukan dengan mengonsumsi dua buah apel kecil, satu cangkir kacang hijau, dan satu setengah cangkir kacang pinto sehari.
shema- Jumlah posting : 118
Join date : 2010-05-25
B-CORNERZ :: Health :: Fit and Fresh
Page 1 of 1
Permissions in this forum:
You cannot reply to topics in this forum
Wed Sep 23, 2015 3:46 pm by miracle
» Rollaas Macadamian Nuts
Tue Sep 15, 2015 4:09 pm by dstations
» Belanja di Mal Terbesar Manila
Sat Aug 29, 2015 6:56 pm by vertical
» Metro Resort Pratunam - Bangkok, Thailand
Mon Aug 17, 2015 10:10 pm by vertical
» 10 Wisata Gratis di Tokyo
Fri Jul 24, 2015 10:00 pm by vertical
» SIM CARD di Thailand
Fri Jul 17, 2015 9:38 pm by vertical
» Berkah Bilih Danau Singkarak
Mon Jun 15, 2015 9:01 pm by hestijunianatha
» 12 Tempat Wisata di Sekitar Jakarta
Mon Jun 15, 2015 8:56 pm by hestijunianatha
» Benteng Terluas di Dunia Ada di Buton
Mon Jun 15, 2015 8:52 pm by hestijunianatha